IKLAN

Rabu, 17 Oktober 2018

Mau Kuliah di Luar Negeri? Ini 6 Negara yang Termurah!

by: Hana A. Devarianti       

Percaya atau tidak, tak selamanya kuliah di luar negeri itu mesti menguras kantong! Kamu bisa kok meraih mimpi tuk kuliah di luar negeri on budget. Caranya? Cukup dengan memilih negara yang tepat.

Yup, beberapa negara memiliki tuition fee atawa uang kuliah yang cukup bersahabat di kantong bahkan ada pula yang gratis. Beberapa negara ada yang menawarkan living cost atawa biaya hidup yang masih terjangkau. Dan, kalau menemukan perpaduan keduanya kamu dapat mewujudkan mimpi tuk kuliah di luar negeri.

Nah, di sini Cosmo sudah menyusun daftar enam negara termurah untuk kuliah di luar negeri. Eits, tapi bukan sembarang murah lho, karena negara yang ada di bawah ini sudah terjamin kualitas pendidikannya. Simak, ya!


1. Jerman 


Ada alasan mengapa Jerman jadi salah satu negara tujuan tuk kuliah di luar negeri. Pertama, Jerman ialah rumah dari universitas-universitas terbaik dunia. Kedua, biaya tuk kuliah di negara yang memiliki julukan the land of poets and thinkers ini terhitung murah. Ini karena Jerman memegang filosofi bahwa pendidikan tinggi harus terjangkau and mesti mudah diakses.

Selasa, 02 Oktober 2018

Heboh Tasyakuran Dies Natalis ITI ke-34

Tanggal 1 Oktober 2018 kemarin Institut Teknologi Indonesia (ITI) berulang tahun yang ke-34. Sebagai kampus yang dikenal sebagai tempat kuliah murah dan berkualitas sangat baik di Jabodetabek dan sekitarnya, ITI telah memasuki usia yang sangat matang. Bagi ITI, memasuki usia ini terasa sangat istimewa, karena cukup banyak dosen dan tenaga kependidikannya telah mengabdi lebih dari 25 tahun, bahkan sebagian lebih dari 30 tahun.

Oleh karena itu pula, hari jadi kemarin itu ditandai pula dengan diadakannya Tasyakuran Dies Natalis ke-34. Acara seperti ini bisa dibilang hampir tidak pernah diadakan secara khusus selama masa kepemimpinan Rektor ITI sekarang, Dr. Ir. Isnuwardianto. Baru kali inilah diadakan. Isi acaranya pun terbilang spesial. Paling tidak ada 3 agenda istimewa saat tasyakuran kemarin:
1. Pemberian Penghargaan Masa Bakti 30 Tahun bagi dosen dan Masa Bakti 25 Tahun bagi tenaga kependidikan.
2. Penanaman seremonial dua spesies tanaman langka dari rencana total 34 spesies tanaman langka lainnya.
3. Pembagian ID Card multifungsi bagi dosen dan tenaga kependidikan, bekerjasama dengan Tap cash BNI.